Welcome to My Blog!

search was as much of his knowledge !
Follow Me
Windows 7 menyediakan bermacam tombol shortcut yang dapat digunakan atau dimanfaatkan untuk meningkatkan efisiensi kerja Sahabat sehingga menjadi lebih cepat dan praktis. Berdasarkan fungsinya, tombol shortcut dirancang sebagai tombol pintas untuk mengakses file, folder, atau program tertentu secara cepat tanpa harus melalui fasilitas Start Menu. Dalam tulisan kali ini akan dibahas beberapa tombol shortcut yang umum digunakan pada Windows 7. Dari pengalaman penulis semua shortcut ini berfungsi apabila pengaturan Windows masih dalam keadaan default. Apabila sudah diotak-atik atau tweaking sebagian saja yang masih berfungsi. :D
  1. Windows + Panah Atas () Sahabat bisa memperbesar ukuran jendela aplikasi yang sedang aktif secara cepat dan mudah dengan menekan tombol Windows + Panah Atas () pada keyboard. Tombol ini akn menjadikan jendela tampil dalam ukuran maksimal (Maximize) atau fullscreen.
  2. Windows + Panah Bawah () Apabila jendela yang Sahabat buka sudah dalam keadaan ukuran Maximize, dengan menekan tombol Windows + Panah Bawah () maka ukuran jendela aplikasi tersebut akan dipulihkan (restore) dan akan berubah menjadi minimize jika tombol ini ditekan sekali lagi.
  3. Windows + Panah Kiri () Tombol ini digunakan untuk menggeser jendela ke sebelah kiri layar. Jika Sahabat tombol Windows + Panah Kiri () ditekan secara terus-menerus, maka apabila jendela terus bergerak ke arah kiri hingga meninggalkan layar. Selanjutnya, jendela akan muncul kembali di layar melalui sisi sebelah kanan hingga posisinya semula.
  4. Windows + Panah Kanan () Tombol shortcut Windows + Panah Kanan () ini kebalikan dari tombol shortcut Windows + Panah Kiri (). Tombol Windows + Panah Kanan () digunakan untuk menggeser jendela ke sisi kanan layar.
  5. Windows + M Apabila Sahabat membuka banyak jendela dalam satu layar, dengan menekan tombol Windows + M maka semua jendela yang aktif akan menjadi tersembunyi (Minimize).
  6. Windows + Shift + M Kebalikan dari tombol Windows + M, untuk menampilkan kembali semua jendela aplikasi yang terbuka Sahabat cukup menekan tombol pintas Windows + Shift + M pada keyboard.
  7. Windows + Spasi Sahabat bisa melihat desktop tanpa harus menyembunyikan atau menutup jendela aplikasi yang sedang terbuka. Caranya, tekan tombol Windows + Spasi maka semua jendela akan menjadi transparan dan tampilan desktop langsung terlihat di layar monitor Sahabat.
  8. Tombol F5 Penggunaan komputer dalam jangka waktu yang cukup lama dapat menyebabkan komputer mengalami “keletihan”. Pengaruh yang bisa Sahabat rasakan seperti kerja Windows menjadi tidak maksimal dan komputer akan terasa lambat. Untuk itu, perlu dilakukan penyegaran kembali dengan cara menekan tombol F5 yang bertujuan agar Windows dapat me-refresh dirinya.
  9. Alt + Tab Tombol pintas Alt + Tab digunakan untuk mengakses fitur Windows Flip. Penekanan tombol ini akan memaksimalkan kinerja Taskbar dengan menampilkan gambar thumbnail jendela aplikasi yang sedang aktif. Dengan demikian, ini akan mempermudah dan mempercepat Sahabat untuk masuk ke dalam jendela aplikasi tersebut.
  10. Windows + Tab Tombol Windows + Tab berfungsi sebagai tombol pintas untuk mengakses fasilitas Windows Flip 3D yang jika digunakan akan menampilkan desktop secara 3 Dimensi. Windows 7 akan menampilkan semua jendela aplikasi yang terbuka dalam bentuk tumpukan. Tombol inipun dapat digunakan untuk memindahkan urutan tumpukan jendela aplikasi yang diletakkan paling depan.
  11. Ctrl + Shift + Esc Selain tombol shortcut Ctrl + Alt + Del, jendela Windows Task Manager dapat ditampilkan menggunakan tombol Ctrl + Shift + Esc. Dengan program ini Sahabat bisa mengetahui aplikasi yang sedang dijalankan, proses yang sedang berlangsung pada komputer, pelayanan pada komputer, aktivitas memori dan prosesor, jaringan yang terhubung dengan komputer Sahabat, dan nama akun pengguna yang sedang aktif.
  12. Windows + Panah Kanan () + Enter Untuk mematikan atau me-shutdown komputer, Sahabat tidak perlu menekan tombol yang ada pada Start Menu. Proses shutdown bisa dipercepat dengan menekan tombol Windows + Panah Kanan () + Enter .
  13. Windows + → + → + R Untuk mematikan dan me-restart komputer dengan cepat, gunakan tombol pintas Windows + → + → + R.
  14. Windows + → + → + S Tombol pintas untuk mengubah mode Windows ke posisi sleep atau tidur dapat dengan cepat dilakukan menggunakan tombol Windows + → + → + S. Akhiran S pada rangkaian tombol pintas ini Sleep.
  15. Windows + → + → + W Tombol ini digunakan untuk menampilkan daftar akun pengguna yang ada pada komputer (Switch User). Dengan munculnya tampilan akun pengguna, Sahabat bisa dengan mudah mengetahui akun pengguna yang sekang aktif maupun tidak.
  16. Windows + L Demi alasan keamanan, komputer yang ditinggalkan untuk sementara waktu dapat dikunci sehingga menyulitkan orang lain untuk mengaksesnya. Tombol pintas Windows + L digunakan untuk mengunci komputer Sahabat secara cepat.
  17. Alt + F4 Tombol shortcut Alt + F4 merupakan tombol default yang sudah ada sejak versi Windows pertama diluncurkan. Fungsinya untuk menutup jendela aplikasi yang sedang aktif di desktop.
  18. Windows + Home Apabila Sahabat membuka banyak jendela dalam satu layar, dengan menekan tombol Windows + Home maka semua jendela yang tidak aktif akan menjadi tersembunyi (Minimize). Dan untuk kembali memunculkan semua jendela pada layar, Sahabat cukup menekan tombolnya sekali lagi.
  19. Windows + Angka Tombol ini digunakan untuk membuka program yang ada pada bar Quick Launch di taskbar dengan cepat dan mudah. Sesuai urutannya dari kiri ke kanan, Sahabat cukup menekan tombol Windows yang dipadukan dengan tombol angka. Misalnya, untuk meluncurkan program yang terletak pada deretan pertama atau sisi paling kiri, tekanlah tombol Windows + 1 dan begitu pula seterusnya sesuai jumlah ikon program yang ada di taskbar.
  20. Windows + E Sahabat dapat dengan mudah dan cepat membuka jendela Windows Explorer dengan menekan tombol Windows + E.
  21. Windows + R Kotak dialog Run dapat langsung ditampilkan dengan menekan tombol Windows + R.
  22. Windows + F Dengan menggunakan tombol pintas Windows + F ini, Sahabat langsung diarahkan ke jendela search.
  23. Windows + P Tombol ini secara umum digunakan untuk para pengguna laptop. Laptop dapat dengan mudah dihubungkan dengan sebuah LCD proyektor sehingga tampilan pada layar bisa diproyeksikan tempat lain.
  24. Windows + Pause Untuk mengetahui segala informasi tentang sistem Windows 7, Sahabat bisa mengaksesnya dengan membuka jendela Control Panel > System and Security > System. Agar mempercepat, tekan tombol Windows + Pause.
  25. Ctrl + A Menyeleksi atau membloks teks dirasakan sangat mudah lewat metode klik dan drag menggunakan kursor mouse. Kesulitannya, jika Sahabat harus memblok seluruh teks yang ada pada semua halamn dokumen. Untuk mempermudah, tekan tombol Ctrl + A
  26. Windows + + Tombol ini digunakan untuk mengaktifkan Magnifier dan fungsi zoom ini. Dengan fungsi zoom ini, Sahabat bisa memperbesar ukuran tampilan pada layar.
  27. Windows + – Tombol ini merupakan kebalikan dari tombol Windows + +. Berfungsi untuk zoom out atau memperkecil layar menggunakan aplikasi Magnifier.
  28. Windows + T Tombol ini digunakan untuk memutar urutan ikon aplikasi yang aktif pada Taskbar.

Pengertian dan Fungsi Baterai CMOS
Atau biasa juga disebut dengan “CMOS RAM”,merupakan sebuah battery yang digunakan oleh BIOS untuk tetap aktif meski tanpa aliran listrik.Di setiap motherboard,terdapat satu battery CMOS yang terpasang ditempatnya.Dengan ciri,berbentuk bulat pipih,sama seperti battery yang digunakan pada jam tangan.Adapun singkatan dari CMOS adalah “Complementary Metal Oxide Semiconductor”.
Jika motherboard tidak terpasangi oleh battery CMOS,maka pesan error akan tampak disaat booting computer,dan jika komputer tetap dipaksa berjalan tanpa menggunakan battery CMOS,maka Computer tersebut akan beroperasi menggunakan BIOS “default setting”.
Berikut fungsi utama dari Battery CMOS
  • Digunakan Untuk menyimpan waktu pada Computer (time setting).
  • Untuk menyimpan setting BIOS.
Biasanya battery CMOS akan lemah setelah digunakan selama 5 tahun.Jika anda berniat mengganti battery CMOS karena anda rasa sudah patut untuk diganti,anda dapat mendapatkan battery CMOS pada toko jam atau bengkel jam.

Mengenali dan Mengatasi Baterai CMOS yang Bermasalah

Pernahkah suatu ketika sistem anda tidak bekerja sama sekali walaupun anda tahu pasti bahwa semua perangkat dalam sistem masih bekerja dengan baik? Bingung dan panik tentu ada dalam perasaan anda. Apalagi indiaktor kerusakannya ada pada motherboard atau prosesornya. Yang terpikir adalah menggantinya dengan segera meski untuk itu harus merogoh kocek yang tidak sedikit.
Ini biasanya sering dialami oleh komputer-komputer lawas yang sudah beroperasi tiga tahun atau lebih. Memang ada banyak faktor yang mempengaruhi kenapa sistem PC tidak bekerja. Maklum, sama seperti orang yang sudah udzur, PC lawas juga sering bermasalah. Ada saja penyakit yang muncul ketika digunakan.
Masalah yang sering timbul terkadang sepele, kadang juga sangat parah. Nah salah satu “penyakit” yang sering dihadapi PC yang sudah udzur adalah baterai CMOS yang mulai onar. Ini memang penyakit biasa, namun terkadang pengguna salah mengantisipasi kerusakan. Ini bisa dimaklumi lantaran indikator kerusakannya boleh dibilang tidak jauh berbeda seperti kerusakan motherboard atau processor.

Indikator Kerusakan
Indikator kerusakan yang paling parah adalah tidak munculnya gambar sama sekali pada layar monitor ketika dinyalakan atau ketika melakukan restart, meski kita yakin betul semua perangkat dalam sistem masih beroperasi. Kalau indikatornya semacam ini, banyak juga yang menduga lantaran power supplynya yang sudah tidak kuat lagi mendukung kerja sistem. Ini juga sering terjadi lantaran dudukan CMOS yang kurang pas.
Anda pun mungkin menduga masalah semacam ini lantaran prosesor jebol karena kepanasan atau hal lain. Dugaan ini memang wajar mengingat indikator kerusakan ini juga hampir sama jika prosesor mengalami kerusakan. Begitu pun dengan kerusakan sirkuit yang ada pada motherboard. Indikator ini juga hampir sama seperti ini.
Kalau indikatornya semacam itu, anda memang bisa menduga perangkat-perangkat di atas yang rusak. Tapi anda pun harus curiga, jangan-jangan baterai CMOS-nya yang tengah bermasalah.
Indikator kedua yang menandakan baterai CMOS anda sedang bermasalah adalah tulisan “CMOS Checksum Error” pada layar ketika anda menyalakan sistem untuk pertama kalinya atau ketika anda melakukan restart. Kalau indikatornya seperti ini, jelas ada sesuatu yang salah dengan CMOS anda.
Indikator ketiga adalah tanggal di BIOS yang “ngaco”. Kalau baterainya sudah “soak”, meski anda kembalikan ke setting yang benar, sistem penanggalan tetap mengalami ganggguan. Kalau sudah begini, bisa dipastikan CMOS-nya sudah tidak berfungsi dengan baik lagi.

Bagaimana Langkah Perbaikannya?
Langkah pertama yang harus dilakukan ketika sistem tidak bekerja adalah melakukan clear CMOS. Ini langkah yang aman dan terkadang sangat efektif untuk mengatasi masalah. Dengan kembali pada setup default dari pabriknya, anda bisa tahu apakah kerusakannya karena kesalahan setting atau karena ada suatu masalah pada hardware-nya.
Untuk masalah baterai CMOS ini, anda juga bisa melakukan langkah ini, baik dengan mengubah setting jumper untuk CMOS ataupun mencabut baterainya untuk beberapa waktu. Ingat, anda harus memberi jeda waktu yang cukup lama, sekitar 5 sampai 10 menit, ketika anda mencabut baterai agar sistem benar-benar kembali pada setting default-nya. Bila anda terlalu cepat memasang baterai kembali, terkadang sistem tetap tidak mau bekerja.
Di saat anda mencabut baterai, anda juga bisa men-short kutub negatif dan positif pada tempat kedudukan baterai agar yakin sistem benar-benar kembali pada setting default. Langkah ini terkadang bisa memangkas waktu jeda pemasangan baterai kembali.
Kalau langkah-langkah perbaikan di atas tetap tidak menolong, satu-satunya cara perbaikan adalah dengan mengganti baterainya. Usahakan jenis baterainya sama karena terkadang baterainya “cocok-cocokan” dengan sistem yang anda punya. Harganya pun tidak mahal, hanya puluhan ribu.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Translate